Incar Stadion Soepriadi, Arema FC Ajukan Audiensi dengan Pemkot Blitar

jatim.jpnn.com, MALANG - Manajemen Arema FC mengajukan proses audiensi dengan Pemkot Blitar terkait rencana pengajuan penggunaan Stadion Soepriadi sebagai kandang tim berjuluk Singo Edan pada kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.

Manajer Operasional Arema FC Sudarmaji mengatakan selain mengajukan audiensi bersama Pemkot Blitar, pihaknya juga berkeinginan menguatkan komunikasi dengan Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Blitar.

"Kami sangat ingin berdialog dengan Pemkot Blitar untuk berbincang secara objektif dan aktual, seputar persiapan keinginan kami berkandang di Stadion Soepriadi," kata Sudarmaji, Rabu (12/6).

Sudarmaji menjelaskan manajemen Arema FC telah menyiapkan skema agar pertandingan berlangsung dengan aman dan lancar, termasuk laga yang masuk dalam kategori big match akan dilakukan antisipasi lebih.

Menurutnya, Stadion Soepriadi dipilih menjadi pilihan utama karena stadion itu telah lolos dalam asesmen dari Mabes Polri. Arema FC meyakini stadion tersebut bisa digunakan pada kompetisi Liga 1.

Stadion tersebut akan digunakan setelah mendapatkan masukan dari Askot PSSI Kota Blitar dan operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru. Arema FC sesungguhnya sudah melihat sejumlah stadion lain, tetapi pilihan tetap jatuh ke Stadion Soepriadi Blitar.

Adapun stadion lain yang sempat menjadi pilihan ada di Tuban dan Jember. Arema FC juga akan melakukan standarisasi fasilitas di Stadion Soepriadi agar sesuai dengan regulasi kompetisi Liga 1.

"Sebenarnya kami juga sudah mengecek stadion lainnya. Seperti di Tuban dan Jember. Stadion Soepriadi yang sementara ini dapat segera digunakan. Terlebih di sana musim ini tidak dipakai tim Liga 2," katanya.