Dibantai Bhayangkara FC 0-7, Persik Isyaratkan Ada Match Fixing
jatim.jpnn.com, KEDIRI - Persik Kediri akhirnya memberikan pernyataan resmi soal kekalahan telak mereka dari Bhayangkara FC dengan skor 0-7 kemarin, Selasa (16/4).
Pernyataan itu disampaikan melalui laman klub dan akun resmi mereka di media sosial, Rabu (17/4) siang.
"Manajemen Persik Kediri menyampaikan kekecewaan atas performa tim yang mengecewakan," tulis mereka.
Selain itu, manajemen Persik Kediri beserta seluruh jajaran tim juga meminta maaf kepada seluruh fans dan suporter Persik Kediri serta masyarakat Indonesia.
Mereka pun menyampaikan setelah pertandingan berakhir, manajemen Persik segera melakukan evaluasi bersama dengan jajaran pelatih dan dilanjutkan dengan bersama seluruh pemain pada malam yang sama hingga dini hari tadi (17/04).
"Evaluasi ini tidak akan berhenti karena Persik Kediri merupakan klub sepakbola profesional yang menjunjung tinggi asas fair play. Setiap tindakan yang mencoreng muruah sepak bola tentu merupakan hal yang tidak dapat diterima," lanjut mereka.
Dalam keterangan itu, manajemen pun menyatakan bahwa Persik memiliki visi yang jelas untuk membawa klub kebanggaan Kediri Raya hingga berprestasi ke level Asia.
"Sehingga manajemen Persik Kediri pun akan berkomunikasi dan melaporkan kepada pihak Satgas Antimafia Bola," ucap mereka.
Manajemen Persik Kediri menyampaikan pernyataan resmi setelah dibantai Bhayangkara FC 0-7, termasuk isu match fixing.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News