Terjebak di Zona Degradasi, Arema FC Berpacu dengan Waktu
jatim.jpnn.com, MALANG - Pelatih Arema FC Fernando Valente masih bergelut dengan pekerjaan berat dalam misi menyelamatkan tim dari ancaman degradasi.
Performa Arema FC memang sering kali tidak konsisten sepanjang kompetisi bergulir. Terbaru, Singo Edan dikalahkan PS Barito Putera pada pekan ke-23 dengan skor tipis 1-0.
Hasil tersebut memperburuk keadaan tim lantaran kompetisi tinggal menyisakan 11 laga yang bisa dimaksimalkan untuk menyelamatkan Arema FC.
Meski di tengah situasi sulit tersebut, Fernando membeberkan tentang ide dan gagasan yang dibawa ke Arema FC walaupun memerlukan waktu.
“Sejak saya pertama datang mencoba membangun ide baru bagaimana kami bermain. Pekerjaan saya tentu saja dampaknya penyegaran tim,” katanya.
Menurutnya, perombakan komposisi pemain yang dilakukan manajemen di bursa transfer lalu juga mempengaruhi performa tim. Itu karena pemain baru masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
Di bursa transfer lalu, Arema FC bahkan kehilangan mesin gol mereka, yakni Gustavo Almeida, yang bergabung ke Persija Jakarta.
Mereka kemudian kedatangan Julian Guevara dan Gilbert Alvarez yang masih membutuhkan waktu menunjukkan performa terbaiknya bersama tim.
Arema FC menghadapi situasi sulit. Setelah cuci gudang pada bursa transfer paruh musim ini, mereka kesusahan keluar dari zona degradasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News