Persebaya Tumbang di Kandang, Kalah 2-3 dari Persib, Gagal Empat Besar

Bruno Moreira yang menjadi eksekutor tidak menyia-nyiakannya. Pada menit ke-32 pemain asing asal Brasil tersebut memaksa Teja Paku Alam mengambil bola dari gawangnya. Skor berubah menjadi 2-1, kemenangan bagi Persebaya.

Penyerang Persebaya Paulo Victor yang bermain bagus dengan pembagian bolanya juga sempat membuat beberapa kali peluang. Sayangnya, belum bisa dikonversikan menjadi gol.

Menjelang satu menit waktu normal babak pertama usai, Persib beberapa kali melancarkan serangan, tetapi pertahanan Persebaya masih kokoh.

Namun, setelah lima menit waktu tambahan babak pertama usai dan wasit meniup peluit tanda turun minum, skor tidak berubah masih tetap 2-1.

Memasuki babak kedua, Persib mengambil inisiatif menyerang dan dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-52 melalui gol yang dicetak David Da Silva.

Berawal dari serangan balik yang dibangun Persib, mantan penyerang Persebaya itu lolos dan dengan mudah menyontek bola ke sebelah kanan penjaga gawang Ernando Ari sehingga skor kembali berubah sama-sama kuat 2-2.

Persebaya yang ingin meraih poin penuh di hadapan suporter sendiri beberapa kali melakukan upaya untuk kembali mengungguli Persib.

Namun, sebagai tim papan atas pada klasemen sementara Liga 1 Indonesia, Persib tidak tinggal diam melalui skema serangan balik.