Persela di Ujung Tombak Degradasi, Masih Ada Harapan Lolos Liga 1?
jatim.jpnn.com, BALI - Posisi Persela Lamongan untuk bertahan di kompetisi Liga 1 musim 2021-2022 makin terancam akibat hasil imbang 2-2 saat melawan PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (14/3).
Meskipun imbang, permainan Laskar Joko Tingkir terbilang cukup apik karena sudah membuktikannya dengan gol di menit-menit awal.
Pelatih Karetaker Persela Lamongan Ragil Sudirman mengaku kecewa dengan hasil imbang tersebut, tetapi masih menerimanya. Menurutnya, pertandingan kemarin kemenangan adalah harga mati agar bisa bertahan di Liga 1.
"Kami sudah bekerja keras untuk memenangkan pertandingan, tetapi kami masih belum dikasih kemenangan, yang jelas Persela posisinya harus menang," kata Ragil dikutip dari situs LIB, Selasa (15/3).
Saat melawan Juku Eja, kemampuan pemain Persela sudah dikerahkan agar bisa mendapatkan poin penuh.
“Tidak ada seri, tidak ada kalah, tetapi namanya bermain bola mau tidak mau harus menerima meskipun dengan kecewa,” imbuhnya.
Meski peluang Laskar Joko Tingkir bertahan di Liga 1 makin kecil, Ragil Sudirman tetap optimistis masih ada harapan.
Hanya saja, untuk bisa merealisasikannya, Persela Lamongan wajib menyapu bersih tiga laga sisa ke depan, termasuk saat menghadapi Bhayangkara FC.
Persela Lamongan tetap optimistis lolos degradasi dalam Liga 1
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News