Belasan Pemain Persebaya Positif Covid-19, Aji Santoso Tak Ingin Liga 1 Dihentikan
jatim.jpnn.com, BALI - Manajemen tim Persebaya Surabaya berusaha menekan penyebaran Covid-19 setelah belasan pemain tim Bajul Ijo terpapar Covid-19.
Kasus corona yang saat ini mulai mengalami lonjakan ikut mewarnai jalannya kompetisi Liga 1 2021/2022. Tercatat, lebih dari 50 pemain dan puluhan ofisial tim dari berbagai klub dinyatakan terpapar virus tersebut.
Dua pertandingan menjadi imbas, yaitu saat Madura United melawan Persipura Jayapura dan PSM Makassar kontra Persib Bandung karena pemain tim-tim tersebut yang kurang dari ketentuan PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Nah, Persebaya juga dibuat pusing karena 12 pemain dan beberapa ofisial dinyatakan positif Covid-19. Kemudian, muncul isu penghentian sementara Liga 1 di telinga masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, Aji Santoso selaku pelatih Persebaya tak ingin ada penghentian. Dia berharap musim ini tetap berjalan dan diselesaikan dengan menerapkan protokol kesehatan super ketat.
“Pertandingan diberhentikan atau tidak, PSSI dan LIB sudah memikirkannya. Yang jelas pertandingan sudah 50 persen riskan untuk dihentikan,” kata Aji, Rabu (2/2).
Akan tetapi, mantan pelatih Persela Lamongan itu akan mendukung apa pun keputusan dari federasi. Klubnya juga sudah menerapkan aturan ketat kepada para pemainnya terkait protokol kesehatan.
“Sudah ada aturan ketat kepada pemain untuk menerapkan prokes ketat dan melarang keluar hotel atau menerima teman di hotel sebagai antisipasi,” tegas Aji. (mcr12/jpnn)
Pelatih Persebaya Aji Santoso tak ingin Liga 1 dihentikan meski banyak pemain yang positif Covid-19.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News