Geng di Surabaya Pakai Kode Khusus Saat Mau Tawuran

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Rencana tawuran puluhan anggota dari tiga geng di kawasan Jalan Undaan Kulon, Kecamatan Genteng, pada Kamis (13/7) digagalkan Tim Gabungan Respati Polrestabes Surabaya.

Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi mengatakan bermula dari laporan masyarakat para pelaku mencoba menyamarkan aksi mereka dengan cara memakai kode kata khusus.

Meski demikian, polisi berhasil mendeteksi dan menggagalkan rencana tawuran tersebut.

"Dari informasi yang kami dapat, (tawuran) terdiri dari geng berinisial WA berjumlah 20 orang melawan kelompok SW 13 orang," ujar AKP Haryoko, Jumat (14/7).

Menurutnya, geng SW bakal mendapatkan bantuan tambahan pasukan dari geng lain berinisial KC. Ketiga perkumpulan gangster itu sedang menunggu musuh mereka.

"Mereka langsung membubarkan diri saat petugas datang dan menyergap mereka. Ada yang koalisi, jumlahnya 13 muda-mudi akan menemui musuhnya sekitar 20 orang anggota kelompok lain," paparnya.

Polisi mengamankan tiga remaja anggota geng berinisial BDA, MYB, dan MHA beserta senjata tajam jenis celurit yang dibawa oleh mereka untuk aksi tawuran.

"Mereka digelandang ke Polsek Genteng guna penanganan lebih lanjut beserta tiga buah alat yang diduga digunakan untuk aksi tawuran tersebut guna penanganan lebih lanjut mengingat usia yang masih belasan tahun," tandas AKP Haryoko. (mcr23/jpnn)