Pasutri di Tulungagung Tewas Terikat Kabel Mikrofon di Ruang Karaoke Pribadi
Namun untuk lebih memastikan, jenazah korban akan diperiksa lebih lanjut di RSUD dr. Iskak Tulungagung.
"Perkiraan korban sudah meninggal kemarin sekitar 23.00 WIB," ujarnya.
Saat ditanya ada/tidaknya motif perampokan dalam kematian kedua korban, Eko mengatakan tidak ada barang korban yang hilang, bahkan ponsel korban masih ada di sekitar tempat kejadian.
"Kalau barang korban yang di TKP tidak ada yang hilang," jelasnya.
Pihaknya terus melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Dari tempat kejadian, polisi masih mengamankan sekitar 18 barang bukti, termasuk kabel yang digunakan untuk menjerat korban.
"Saksi yang sudah diperiksa ada dua orang, dan keduanya anak korban, kami berharap kasus ini segera terungkap, " pungkasnya. (antara/mcr12/jpnn)
Pasutri pengusaha kolam renang dan rias pengantin di Tulungagung ditemukan tewas dengan kondisi tangan terikat kabel di ruang karaoke pribadi.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News