KJRI Pastikan 6 Korban Meninggal Kecelakaan Bus Umrah Dimakamkan di Arab

jatim.jpnn.com, JAKARTA - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Arab Saudi memastikan enam korban meninggal dalam kecelakaan bus jemaah umrah di jalan lintas Madinah-Mekkah pada Kamis (20/3) dimakamkan di sana.
“Sementara ini, masih lima jenazah yang sudah kami peroleh persetujuannya untuk dimakamkan di sini (Arab Saudi),” ucap Konsul Jenderal Yusron Ambary dalam keterangan video, Senin (24/3).
Menurutnya, keluarga WNI keenam yang meninggal menyatakan keinginan supaya jenazah istrinya dimakamkan di Arab Saudi sehingga seluruh korban meninggal dikebumikan di sana.
Untuk itu, KJRI Jeddah akan meminta persetujuan secara tertulis dari pihak keluarga itu untuk dapat melangsungkan proses pemakaman di Arab Saudi.
Sementara itu, Yusron memastikan seluruh jenazah sudah dipindahkan ke rumah sakit dengan fasilitas forensik yang lebih baik untuk dilakukan proses forensik sebelum pemakaman.
Otoritas Saudi juga menyatakan komitmen mereka untuk membantu mempercepat proses tersebut.
“Pada umumnya, diperlukan tujuh hari untuk proses forensik, identifikasi, dan lain sebagainya, mari kita berharap supaya lebih cepat sehingga Insya Allah, jenazah bisa segera kita makamkan,” katanya.
Sebanyak enam WNI yang tergabung dalam sebuah rombongan umrah meninggal dunia dalam kecelakaan bus di jalan lintas Madinah-Mekkah, tepatnya di Wadi Qudaid, sekitar 150 km di utara Jeddah, Kamis waktu setempat.
Sebanyak enam korban meninggal dalam kecelakaan bus umrah dimakamkan di Arab Saudi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News