Surabaya Tak Punya Lahan 5 Hektare untuk Sekolah Rakyat, Ini Solusi dari Eri Cahyadi

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta seluruh kepala daerah menyiapkan lahan seluas lima hektare untuk sekolah rakyat yang merupakan program Presiden Prabowo Subianto.
Menanggapi permintaan itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengaku di Kota Pahlawan sudah tidak ada lahan seluas lima hektare.
“Di Surabaya enggak ada lahan lima hektare, itu yang sedang kami sampaikan,” kata Eri, Rabu (13/3).
Menurutnya, di Kota Surabaya telah menerapkan sekolah rakyat karena pendidikan mulai SD, SMP hingga SMA semua sudah gratis.
Tak hanya itu, Kota Surabaya sendiri juga telah menerapkan program satu keluarga satu sarjana sehingga itu juga bisa disebut dengan sekolah rakyat.
“Alhamdulillah Surabaya itu sudah sekolah rakyat, karena sekolah sudah gratis semua, SD SMP sudah gratis, SMA sudah gratis semua dari Bu Khofifah,” jelasnya.
Maka dari itu, dia mengatakan sekolah rakyat tidak harus disediakan di Surabaya, tetapi sebagai gantinya bisa bekerja sama dengan satuan pendidikan untuk menampung masyarakat yang tidak mampu.
“Kalau yang SD SMP kami maksimalkan yang ada di gedung kami dan gedung sekolah swasta yang memang kami gratiskan untuk sekolah rakyat,” ujarnya
Surabaya tak punya lahan lima hektare untuk sekolah rakyat, tetapi bisa diganti kerja sama dengan satuan pendidikan untuk menampung masyarakat kurang mampu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News