Dokter di Malaysia Ungkap Bahaya Mata Juling, Bisa Pengaruhi Psikologis Seseorang

jatim.jpnn.com, MALAYSIA - Mata juling atau strabismus ternyata bisa memengaruhi kondisi psikologi anak-anak. Hal itu karena kondisi mata yang tidak normal sehingga menyebabkan timbulnya ketidakpercayaan diri.
Pernyataan itu disampaikan oleh Konsultan Dokter Mata Anak Rumah Sakit Gleneagles Penang Malaysia Dr. Ng Wei Loon.
Selain mempengaruhi psikologis, mata juling ternyata juga bisa menjadi tanda adanya gangguan penglihatan mata serius.
“Kemudian kehilangan penglihatan binokular atau kemampuan melihat efek tiga dimensi serta mempengaruhi penampilan,” kata dr Ng Wei, Rabu (26/2).
Dia menjelaskan ada beberapa tipe mata juling, yakni salah mata yang masuk kedalam, keluar, keatas dan kebawah.
“Untuk mendeteksi mata juling bisa dilakukan dengan cara yang sederhana, perlu siapkan senter lalu sinarkan pada mata. Jika, sinar pada mata tidak berada di tengah, bisa diindikasi mata tersebut juling,” jelasnya.
Namun, tidak semua cara tersebut akurat. Sebab, posisi cahaya senter di mata bisa dipengaruhi oleh kelopak mata. Maka dari itu, perlunya konsultasi kepada dokter.
Lalu, bagaimana cara pengobatan untuk mata juling?
Mata juling ternyata bisa pengaruhi psikologis seseorang, simak penjelasannya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News