Prabowo Sindir Koruptor: Kalau Malu Kembalikan, Kalau Tidak, Kami Akan Cari Cara
![Prabowo Sindir Koruptor: Kalau Malu Kembalikan, Kalau Tidak, Kami Akan Cari Cara - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/watermark/2025/02/11/presiden-ri-prabowo-subianto-saat-memberikan-pidato-kongres-jgfu.jpg)
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Presiden RI Prabowo Subianto mengaku menemukan Indonesia adalah negara yang sangat kaya selama 100 hari kerjanya. Namun, dia menekankan pentingnya introspeksi diri dan keberanian untuk menegakkan kebenaran.
Hal itu dia sampaikan saat memberikan pidato di pembukaan Kongres ke-18 Muslimat NU di Jatim Expo Surabaya, Senin (10/2).
“Setelah 100 hari tadi, ternyata saya menemukan negara kita sangat-sangat kaya, tetapi kita harus introspeksi diri. Selalu saya katakan, kita harus berani introspeksi diri, mawas diri, dan kita harus berani menegakkan kebenaran,” tutur Prabowo
Dia juga mengajak semua pihak, termasuk para koruptor, untuk membersihkan diri dan mengembalikan apa yang telah dicuri dari rakyat.
“Saya selalu mengajak kebaikan, saya selalu mendekati dengan cara yang saya ingin kerukunan, tetapi kalau maling, enggak usah diajak rukun,” ucapnya.
Prabowo pun menyindir para koruptor untuk bertaubat membersihkan dirinya dan tidak terus mengambil yang bukan hak-haknya.
“Saya ingin mengajak kebaikan. Saya mau mendekati dengan baik, ya. Saya katakan, sudah 100 hari, mbok sadar, mbok bersihkan diri, ya kan,” katanya.
“Hai koruptor-koruptor, yang kau curi mbok kembaliin untuk rakyat. Kalau malu-malu, nanti kita cari cara yang enggak malu, tetapi mbok ya, oh, kembaliin,” imbuh dia.
Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan Indonesia adalah negara yang sangat kaya, tetapi masih menghadapi tantangan besar dalam pemberantasan korupsi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News