Saling Ejek Hingga Berkelahi Saat Live TikTok, 6 Remaja Wanita Ditangkap Satpol PP
Satpol PP Surabaya turut menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) Surabaya melakukan pendekatan pada anak-anak tersebut.
“Mereka akan melakukan pendampingan serta pendataan lebih lanjut kepada anak-anak ini. Kami bantu cek permasalahan dan sebab melakukan perilaku ini. Tentunya ini menjadi perhatian khusus bagi kami,” ucapnya.
Satpol PP Surabaya juga memanggil orang tua dari masing-masing remaja tersebut.
“Kami datangkan orang tuanya, agar mereka tau aktivitas apa saja yang anak-anak mereka lakukan, saat di luar rumah. Terlebih aktivitas anak-anak ini bersifat negatif dan merugikan,” ujarnya.
Fikser menambahkan peran orang tua sangat dibutuhkan dalam menekan aktivitas negatif yang dilakukan anak-anaknya.
Berangkat dari kejadian tersebut, Fikser berharap para orang tua bisa lebih memantau aktivitas anak-anaknya, baik dalam lingkungan sekitar maupun saat menggunakan media sosial.
“Lakukan pengawasan, apa saja yang mereka akses di media sosial, siapa saja teman bahkan orang tua harus tau media sosial anak-anak mereka. Agar mereka dapat lebih mudah memantau aktivitas anak-anak saat bermedia sosial,” pungkasnya. (mcr23/jpnn)
Satpol PP Surabaya amankan enam remaja yang berkelahi karena tak terima diejek saat live TikTok
Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News