BPBD Situbondo Minta Bantuan Pemprov Jatim Siagakan Alat Barat Atasi Banjir di Pantura
jatim.jpnn.com, SITUBONDO - BPBD Kabupaten Situbondo meminta bantuan Pemprov Jatim menyiagakan alat berat di lokasi banjir luapan air sungai jalur pantura yang menghubungkan Pulau Jawa dan Bali.
Kepala Pelaksana BPBD Situbondo Sruwi Hartanto mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemprov Jatim untuk penanganan banjir yang membawa material batu dan pasir hingga menutup akses jalur pantura di Dusun embangsambi, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan.
“Banjir di jalur pantura ini sudah terjadi dua kali, yaitu pada malam pergantian tahun dan kembali terulang pada Rabu (1/1) malam setelah hujan deras melanda kawasan Pasir Putih,” ujar Sruwi, Kamis (2/1).
Alat berat milik Pemkab Situbondo selama ini telah digunakan untuk membersihkan material batu dan pasir di jalur pantura. Namun, alat berat tersebut kurang memadai untuk penanganan dalam skala besar.
“Alat berat kami ukurannya kecil sehingga kami butuh dukungan dari Pemprov Jawa Timur. Selain itu, jalur pantura juga merupakan tanggung jawab wilayah provinsi,” jelasnya.
Sebelumnya, banjir yang membawa material batu dan pasir terjadi pada Selasa (31/12) malam setelah tangkis sungai di kawasan itu jebol. Banjir menyebabkan arus lalu lintas dari Banyuwangi menuju Surabaya dan sebaliknya macet total karena ruas jalan tertutup material.
Kondisi serupa kembali terjadi pada Rabu malam. Hujan deras di kawasan pegunungan Pasir Putih membuat luapan air sungai membawa material yang sama dan kembali menutup akses jalur pantura.
Arus lalu lintas dari arah Banyuwangi ke Surabaya dan sebaliknya sempat macet total akibat material banjir yang menutup ruas jalan itu.
BPBD Situbondo meminta Pemprov Jatim menyiagakan alat berat di lokasi banjir di jalur pantura.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News