ICEA 2024 akan Digelar Perdana untuk Wujudkan Ekonomi Sirkular

jatim.jpnn.com, JAKARTA - Indonesian Circular Economy and Sustainability (ICES) Institute bakal menggelar Indonesia Circular Economy Award (ICEA) 2024.

Ketua ICES Suharman Noerman mengatakan ICEA 2024 merupakan apresiasi tertinggi kepada organisasi bisnis dan nonbisnis dalam praktik ekonomi sirkular bersama stakeholder yang didasarkan pada prinsip dan falsafah ISO 59000 series yang baru dipublikasi pada 22 Mei 2024.

"ISO yang bermarkas di Jenewa Swiss dimotori beberapa badan standarisasi nasional di masing-masing negara seperti Perancis, Belanda, Brazil, Jepang dan Indonesia telah melakukan kajian akan pentingnya suatu standarisasi terkait praktik ekonomi sirkular," ujar tenaga ahli ekonomi sirkular sekaligus CEO PT stakeholders Advisory Group itu.

Ketua Dewan Pakar dan Juri ICEA 2024 Prof. Dr. Ir. Bambang Prasetya, M.Sc mengatakan acara tersebut sejalan dengan komitmen global yang melahirkan ISO 59000 series.

"ICEA dapat menjadi tools atau alat dalam menilai kinerja praktik sirkular di Indonesia dan membangun kemitraan strategis mendorong gerakan dan aksi ekonomi sirkular di Indonesia," kata Bambang.

Priyanto Rohmatullah selaku Direktur Lingkungan Hidup Bappenas mengatakan peta jalan dan rencana aksi ekonomi sirkular Indonesia yang dicanangkan pada 2025-2045 menjadi pegangan semua pihak atas praktik-praktik ekonom sirkular.

"Harapannya hal itu menjadi acuan dalam penilaian ICEA 2024, terutama pada lima sektor prioritas, yaitu pangan, retail, elektronik, konstruksi dan tekstil," tutur Priyanto.

Sementara itu, Wakil Ketua ICES Institute Marsiki Nirwan mengatakan sebagai lembaga yang berkomitmen untuk gerakan ekonomi sirkular, pihaknya akan menempatkan diri secara netral dan independen.