Elpiji 3 Kg di Ponorogo Langka, Polisi Bentuk Satgas Khusus Lakukan Penyelidikan
jatim.jpnn.com, PONOROGO - Polres Ponorogo membentuk satuan tugas khusus untuk menyelidiki penyebab kelangkaan elpiji subsidi ukuran tiga kilogram di daerah setempat.
"Sejauh ini belum bisa kami pastikan penyebab kelangkaan gas elpiji tiga kilogram. Kami masih terus bekerja sampai hari ini," kata Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo, Minggu (2/6).
Anton mengatakan satgas khusus disebut telah bekerja sejak sepekan terakhir. Satgas tersebut terdiri atas lintas gabungan dari unsur kepolisian dan Pemkab Ponorogo.
Investasi gabungan tersebut diberlakukan dengan atensi kepolisian menyusul kelangkaan elpiji subsidi di pasaran daerah itu selama beberapa pekan terakhir.
Berdasarkan hasil inspeksi dan pemeriksaan lapangan, mulai dari tingkat stasiun pengisian bulk elpiji hingga pangkalan diperoleh informasi penyebab kelangkaan elpiji bersubsidi akibat penutupan salah satu SPBE di Ponorogo beberapa waktu lalu.
"Yang jelas kami memastikan elpiji bisa disalurkan tepat sasaran, jika memang ada indikasi penyelewengan atau penimbunan tentu akan kami tindak," ujarnya.
Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan UMKM Ponorogo Paras Praviro Dhena membenarkan jika penyebab kelangkaan gas elpiji tiga kilogram karena tutupnya salah satu SPBE di Ponorogo selatan.
Akibatnya, kata dia, distribusi elpiji terpaksa didatangkan dari Kabupaten Magetan, Madiun hingga Ngawi.
Polres Ponorogo membentuk Satgas khusus untuk menyelidiki kelangkaan elpiji tiga kilogram di wilayah setempat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News