Pramusaji Warkop di Gresik Kocar-Kacir Dirazia Satpol PP, Diduga Nyambi Jadi PSK
jatim.jpnn.com, GRESIK - Aksi kejar-kejaran antara Satpol PP dengan pramusaji sebuah warung kopi (warkop) di Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik terjadi pada Selasa (14/5) malam.
Razia tersebut dilakukan lantaran adanya dugaan kegiatan prostitusi terselubung di warkop tersebut. Konon, pramusaji di sana menyambi sebagai pekerja seks komersial atau PSK.
Kepala Satpol PP Gresik Agustin Halomoan Sinaga mengatakan aksi kejar-kejaran itu terjadi lantaran para pramusaji kabur saat diamankan, bahkan mereka lari ke areal persawahan atau semak-semak.
"Para pramusaji berusaha kabur saat dilakukan penertiban pelanggaran peraturan daerah," kata Agustin, Rabu (15/5).
Total ada lima pramusaji yang diamankan oleh petugas. Mereka diamankan lantaran melanggar Perda Nomor 22 Tahun 2004 tentang larangan pelacuran dan perbuatan cabul.
“Ada lima pramusaji yang diamankan di antaranya dua warga Gresik dari Betiring dan Bungah, tiga dari luar Gresik, Kediri, Blitar, Pasuruan," ungkapnya.
Baca Juga:
Untuk selanjutnya, lima pramusaji yang diduga menyambi sebagai PSK tersebut diamankan dan dilakukan pembinaan.
"Kemudian mereka didata dan dikirim ke selter Dinas Sosial," tutur Agustin. (mcr23/jpnn)
Satpol PP Gresik razia warung diduga jadi tempat prostitusi, amankan lima pramusaji nyambi PSK
Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News