Bus Listrik Mulai Mengaspal di Kota Surabaya, Masih Tahap Uji Coba
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Tujuh unit bus dan feeder listrik resmi mengaspal di Kota Surabaya. Pemberlakuan armada transportasi ramah lingkungan itu masih dalam tahap uji coba.
Inovasi tersebut merupakan hasil kerja sama yang dilakukan antara pemerintah kota dan pihak swasta.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan Kota Pahlawan berencana mengalihkan angkutan berbahan bakar minyak (BBM) ke kendaraan listrik.
Menurutnya, penggunaan kendaraan listrik tersebut bertujuan untuk menjaga kualitas lingkungan.
“Pembelian berikutnya untuk bus akan menggunakan listrik. Feeder-feeder yang kami siapkan akan kami mulai dengan (berbahan bakar) listrik. Memang listrik agak mahal, semoga agak turun harganya,” ujar Eri, Kamis (9/11).
Dia mengatakan uji coba bus dan feeder listrik itu akan berlangsung selama beberapa bulan.
Jika, dalam tersebut, banyak peminatnya, dia akan dia meminta jajarannya untuk menganggarkan alokasi dana untuk pembelian atau penyewaan kendaraan listrik dari pihak ketiga.
“Karena apa? Kalau mobil baru, ekonomisnya selama lima tahun, service ringan. Setelah itu, onderdilnya mahal,” katanya.
Surabaya punya transportasi massal listrik. Dalam pengadaannya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berencana mengadopsi sistem BTS.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News