Beras SPHP di Situbondo Laris Manis, Stok 130 Ton Ludes

jatim.jpnn.com, SITUBONDO - Sekitar 130 ton beras program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) ludes terjual selama operasi pasar khusus beras di 17 titik kawasan Situbondo.

Kabid Perdagangan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Situbondo Ruben Pakilaran menjelaskan ratusan ton beras SPHP itu didistribusikan ke 17 kecamatan setempat dalam rangka menekan laju harga beras di pasaran.

"Operasi pasar khusus beras itu berlangsung sejak Oktober lalu dan dilaksanakan di masing-masing kantor kecamatan dimulai dari ujung barat Situbondo, yakni Kecamatan Banyuglugur," katanya, Selasa (7/11).

Dia menjelaskan pasar murah khusus beras itu merupakan hasil bekerja sama pemkab setempat dengan Perum Bulog Bondowoso/Situbondo. Rencananya, program itu akan terus digelar hingga harga beras medium maupun premium kembali stabil.

Sebagai informasi, harga beras di pasaran Situbondo saat ini masih bertahan Rp13.000 hingga Rp15.500 per kilogram.

Ruben menjelaskan pasar murah oleh Pemkab Situbondo dan Bulog itu menjual beras medium program SPHP seharga Rp52.000 untuk kemasan 5 kilogram atau Rp10.400 per kilogram.

"Warga sangat antusias dengan pelaksanaan pasar murah ini, bahkan ada beberapa desa yang meminta pasar murah dilaksanakan di kantor desa dan sebagian sudah terlaksana," tutur dia.

Pasar murah dilaksanakan secara bergiliran dan tempat pelaksanaan di halaman kecamatan untuk memudahkan masyarakat membeli beras murah pemerintah itu.