Soal Piala Dunia U-20, Najwa Shihab Nilai FIFA Tak Adil Terhadap Anggotanya
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
Dalam sebuah video yang viral di media sosial, Najwa Shihab tampak berapi-api mempertanyakan FIFA yang dinilai tak bisa adil terhadap anggotanya.
Influencer sekaligus presenter tersebut menyebut klub sepak bola Israel berkali-kali bebas masuk dan melakukan kegiatan pertandingan sepak bola di wilayah Palestina.
Baca Juga:
"Palestinian Football Association sudah berkali-kali meminta FIFA menjatuhkan sanksi ke klub-klub Israel yang dengan spesifik melakukan kegiatan ilegal di wilayah Palestina. Namun, FIFA selalu menolak memberikan sanksi kepada klub Israel," kata Najwa.
Sesuai aturan FIFA, sangat jelas bahwa asosiasi sepak bola nasional dilarang melakukan kegiatan di wilayah asosiasi sepak bola nasional lainnya.
Putri kedua ulama kharismatik Indonesia Quraish Shihab itu mencontohkan FIFA menjatuhkan sanksi ke Rusia ketika melakukan hal yang sama ke Krimea.
"FIFA langsung menjatuhkan sanksi ke Rusia pada 2014. Itu soal Krimea lho, bukan soal (perang) Ukraina. Sanksi itu dijatuhkan FIFA, tetapi mereka menolak menjatuhkan sanksi ke Israel yang melakukan hal sama ke Palestina," ucapnya.
Pernyataan Najwa itu kembali viral terkait dengan sorotan ke FIFA yang disebut banyak pihak tak berani menghadapi Israel yang terus melakukan kekerasan di Palestina.
Najwa Shihab menilai FIFA terkesan diam terhadap pelanggaran yang dilakukan tim sepak bola Israel yang melanggar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
