Keramahan Sumenep Membekas di Hati Turis Finlandia

Hana mengatakan selama sepekan di Sumenep, dia sangat terbantu dengan bantuan dari bupati dan memuji keramahan serta kebaikan masyarakat setempat.

“Kami seminggu berada di Sumenep. Kami sudah tidak memiliki uang, tetapi kebaikan Pak Fauzi dan keramahan masyarakat Sumenep sangat membantu kami selama di sini. Terima kasih Sumenep,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kapal Yacht Canace yang memuat dua WN Finlandia itu mengalami mati mesin di perairan Pulau Bawean pada Jumat (27/1). Petugas yang mendapat laporan melakukan pertolongan dengan cara towing di timur pulau tersebut.

Namun, upaya tersebut gagal karena cuaca yang kurang mendukung. Selanjutnya, pada Minggu (29/1), Kapal Yacht Canace terombang-ambing hingga ke perairan utara Madura dan berusaha tetap berkomunikasi dengan Kansar Surabaya.

Dua awak kapal berusaha membentangkan layar kapal agar bisa mencapai daratan di wilayah perairan Sumenep.

Usaha keduanya gagal karena minimnya embusan angin. Petugas kemudian berhasil menemukan Kapal Yacht Canace dan dilakukan pengawalan untuk bersandar ke Pelabuhan Kalianget Sumenep.

Pada Senin (30/1) sekitar pukul 13.25 WIB, Kapal Yacht Canace beserta awak kapal sudah bersandar di Pelabuhan Kalianget, Sumenep dalam keadaan aman dan dua awak yang juga dalam kondisi sehat. (mcr12/jpnn)