Pelayanan RSUD Lambat, Masyarakat Bakal Dapat Kompensasi Rp50 Ribu
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta adanya pembenahan pelayanan di RSUD dr Soewandhie. Permintaan tersebut menyusul adanya temuan soal proses pelayanan yang lambat di rumah sakit milik Pemkot Surabaya itu.
Baca Juga:
Dia tak ingin kembali menemukan pelayanan tersendat, lantaran alasan rekam medis yang sulit ditemukan. Akibatnya, pasien yang semestinya dilayani terlebih dahulu berdasarkan nomor antrean, malah harus menunggu lebih lama.
Dokumen rekam medis harus sudah ada di meja setiap poli maksimal H-1 sebelum pasien berobat.
"Saya minta sebelum poli-poli ini buka, berkas rekam medisnya sudah harus ada di mejanya poli. Itu bagi yang sudah daftar online," kata Eri. (mcr23/jpnn)
Pasien yang berobat ke RSUD Dr Soewandhie dan RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH) bakal dapat kompensasi Rp 50 apabila pelayanan yang diberikan lamban
Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News