Antisipasi Tawuran, Surabaya Bakal Punya Rumah Pendekar & Bonek
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Polrestabes, Pemkot, dan DPRD Surabaya sepakat membangun rumah pendekar dan Bonek.
Wacana itu sebagai bentuk antisipasi tidak terjadinya lagi kerusuhan yang melibatkan perguruan pencak silat maupun suporter Bonek yang sempat terjadi beberapa waktu lalu.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan menuturkan rencana itu disepakati seusai Forkopimda Surabaya menggelar pertemuan dengan Bonek dan perguruan pencak silat setempat.
Dalam kegiatan tersebut, kelompok suporter dan perguruan silat meminta ada kesekretariatan bersama di Surabaya.
“Kami akan bangun rumah pendekar dan suporter untuk menjadi tempat bersama," kata perwira melati tiga itu.
Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono mendukung penuh usulan itu untuk menjaga keamanan dan kondusifitas Surabaya.
"Surabaya ini adalah miniatur Indonesia, usulan ini bagus untuk memfasilitasi berbagai keberagaman di Surabaya ini. Ini untuk bersama menjaga Surabaya tetap aman," ucap Adi. (mcr23/jpnn)
Forkopimda Surabaya menyoroti adanya kerusuhan yang melibatkan oknum suporter dan pendekar silat beberapa waktu lalu.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News