Konon Bung Karno Tahu Jadi Pegawai Outsourcing di Stasiun Semut Surabaya, Serius?
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Presiden RI pertama Soekarno atau akrab disapa Bung Karno ternyata pernah menjadi pegawai tidak tetap kereta api (KA) di Stasiun Semut, Kota Surabaya.
Fakta mencengangkan itu diungkapkan oleh Komunitas Begandring Soerabaia saat memperingati Juni Bulan Bakti Bung Karno atau Hari Kelahiran Soekarno di Surabaya, Minggu (12/6).
"Jadi ini yang tidak banyak diungkap pertama kali Soekarno saat menikah di Surabaya. Tentu Soekarno bekerja susah payah di Stasiun Semut," kata Inisiator Komunitas Begandring Soerabaia Kuncarsono Prasetyo.
Kabar soal Soekarno bekerja di Stasiun Semut tentu bukan isapan jempol.
Menurut Kuncar panggilan akrab Kuncarsono, ada catatan di sebuah buku di Jepang .
Catatan dalam buku itu menyebutkan bahwa Bung Karno pernah bekerja sebagai pekerja outsourcing atau alih daya.
Kuncar menceritakan Soekarno muda bekerja sebagai alih daya di Stasiun Semut lantaran ingin membantu membantu ekonomi mertuanya, HOS Tjokroaminoto.
Selain itu, dari pekerjaan itulah, Bung Karno juga menghidupi biaya sehari-harinya bersama sang istri, Utari. (antara/mcr13/jpnn)
Fakta baru. Konon, Soekarno atau Bung Karno pernah bekerja sebagai pegawai outsourcing di Stasiun Semut, Surabaya.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News