Keluh Kesah Fotografer Keliling KBS, Banyak Pengunjung Tak Menjamin Penghasilan Bertambah

Hasil tersebut masih dianggap lumayan ketimbang tak ada sama sekali. Sistem pendapatannya bagi hasil dengan menyetorkan terlebih dahulu kepada bosnya.
"Setor dulu ke yang punya usaha, 50 persen ke aku terus separuhnya masuk ke yang punya. Misalnya, bosnya dapat Rp100 ribu, aku ya dapet Rp100 ribu," jelasnya.
Pria yang menjadi fotografer keliling di KBS sejak 2013 itu mengaku tak ada batasan kerja. Apabila merasa lelah, tetapi tempat wisata belum tutup dia bisa pulang duluan.
Dia hanya berharap saat Hari Raya Idulfitri bisa terus dilimpahkan kesehatan sekaligus orderan yang mengalir secara deras.
"Semoga sehat, bisa cari rezeki terus itu yang penting. Jangan lupa berdoa pokoknya," ucapnya sembari diiringi senyum. (genpi/mcr12/jpnn)
Berita ini telah tayang di GenPI.co dengan judul: Ironi Fotografer Keliling KBS, Sepi Saat Libur Lebaran
Fotografer keliling KBS menyampaikan keluh kesahnya bekerja saat banyak pengunjung, tetapi tak menjamin penghasilannya bertambah.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News