Minyak Goreng Curah di Malang Masih Langka, Lihat, Warga Rela Antre Berjam-jam
jatim.jpnn.com, MALANG - Puluhan warga masih kebingungan mencari minyak goreng untuk kebutuhan sehari-hari. Walhasil, para warga terus memburu minyak goreng curah subsidi yang dijual oleh pemerintah, tetapi tidak setiap waktu ada.
Tampak para warga rela mengantre minyak goreng curah di distributor Jalan Raya Kagrengan, Desa Ngijo, Kecamatan karangploso, Kabupaten Malang, Senin (11/4).
Salah satu pembeli asal Desa Ngijo, Ahmadi mengatakan untuk bisa mendapatkan minyak goreng curah bisa menunggu sampai berjam-jam.
"Kalau antrian panjang biasanya bisa menunggu sampai 40 menit atau sekitaran satu jam," ujar Ahmadi kepada JPNN.com.
Ketersediaan minyak goreng curah tersebut tidak setiap hari ada. Jika minyak goreng datang para warga akan diinfokan dengan dihubungi secara langsung.
Sebagai pemilik warung nasi, Ahmadi merasa sangat kesulitan ketika minyak goreng curah susah dicari. Mahalnya harga minyak goreng kemasan membuatnya sangat kesusahan mencari nafkah.
"Harganya ini Rp 14.000 dan ada subsidi," ucapnya.
Namun, tidak semua pembeli tersebut menggunakan minyak itu untuk kebutuhan sehari-hari. Ada juga yang dijual kembali karena harganya lebih tinggi.
Para warga mengantre berjam-jam membeli minyak goreng curah subsidi di Karangploso, Kabupaten Malang
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News