Mario Aji Finis ke-19 Moto3 Qatar, Diganjar Beasiswa Sampai Doktor di UNESA

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pembalap asal Magetan, Mario Suryo Aji atau yang juga dikenal Mario Aji berhasil finis di posisi 19 (P19) dalam kejuaraan dunia Moto3 Qatar 2022, Minggu (6/3).

Hasil itu cukup memuaskan dan memenuhi target yang dicanangkan untuk Mario Aji dalam debutnya mewakili Honda Team Asia.

Jelang laga debutnya itu, Mario Aji mendapat banyak dukungan, salah satunya dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA) berupa beasiswa pendidikan mulai dari sarjana hingga doktor.

Beasiswa tersebut secara simbolis diserahkan langsung Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan kepada Mario Suryo Aji pada acara pelepasannya oleh Gubernur Jawa Timur di Gedung Grahadi, Surabaya pada Kamis (20/1).

Dia menyatakan bahwa beasiswa itu bisa digunakan pembalap usia 17 tahun itu mulai Tahun Akademik 2021/2022 sebagaimana Keputusan Rektor Unesa No. 115/UN38/HK/KM/2022 tentang Pemberian Beasiswa Berprestasi Atlet Olahraga untuk Studi di Unesa Tahun 2022.

Pemberian beasiswa itu bertujuan untuk mengapresiasi dan memotivasi Mario Aji sehingga mampu memberikan yang terbaik untuk Jawa Timur dan Indonesia.

Selain itu, lanjut Hasan, beasiswa itu juga untuk memberikan kesempatan kepada Mario Aji untuk terus mengembangkan prestasinya dan bisa menginspirasi banyak generasi.

"Jadi, dia berprestasi di bidang olahraga. Di pendidikan, dia juga sukses sehingga menginspirasi pemuda-pemuda lain untuk terus berprestasi," ujarnya, dikutip dari laman UNESA, Selasa (8/3).