Makan Nasi Katering, Guru dan Murid SMKN di Tulungagung Keracunan

Ada beberapa yang memilih dirawat di rumah atau ke klinik lain dengan alasan dekat dengan tempat tinggal, ataupun pertimbangan lainnya.
Baca Juga:
Hanafi menyampaikan saat ini, pihaknya terus melakukan pemantauan kondisi belasan siswa yang masih menjalani rawat inap di puskesmas.
"Alhamdulillah mulai membaik, sebetulnya mereka sudah ingin pulang, tetapi karena masih ada keluhan, sehingga diminta dirawat dahulu hingga benar-benar sembuh," tutur dia.
Insiden keracunan massal di lingkungan SMKN 1 Rejotangan mulai diketahui pada Jumat (8/10).
Bermula dari beberapa siswa yang mengalami mual, pusing, muntah, hingga diare sepulang dari mengikuti kegiatan pameran seni dan kreasi di sekolah pada siang harinya.
Kondisi mereka sebagian memburuk pada Sabtu (9/10) pagi saat kembali masuk sekolah, sehingga dilarikan ke puskesmas terdekat guna mendapat perawatan.
Dari pemeriksaan yang dilakukan diduga mereka mengalami keracunan dari makanan katering yang dimakan para siswa pada kemarinnya.
Namun polisi masih melakukan pendalaman, lantaran makanan yang disantap para siswa berasal dari tiga katering berbeda. (antara/mcr13/jpnn)
Sejumlah siswa dan guru SMKN 1 Rejotangan, Tulungagung menjadi korban keracunan makanan nasi kotak katering.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News