Seribu Dai Gresik dapat Sumbangan Masker, MUI: Mereka Berisiko
jatim.jpnn.com, GRESIK - Seribu penceramah di Kabupaten Gresik, Jawa timur mendapatkan sumbangan vitamin dan masker dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik.
Ketua MUI Gresik, KH Mansoer Shodiq di Gresik, Rabu, mengatakan para dai dan mubalig tersebut harus diperhatikan, sebab mereka memiliki risiko tinggi karena kerap bertemu dengan banyak orang.
"Dengan vitamin dan masker ini, harapannya para pendakwah dijauhkan dari segala risiko yang ada," kata Mansoer.
Mansoer berharap apa yang dilakukan MUI Gresik sebagai mitra pemerintah bisa membantu menekan laju COVID-19, khususnya di Kabupaten Gresik.
Selain itu, Mansoer berharap MUI bisa menjadi penyeimbang untuk pemerintah.
"Agar kebijakan yang dibuat bisa diterima masyarakat dengan baik," katanya
Sementara itu Bupati Gresik, Fandi Ahmad Yani memberikan apresisasi soal peran MUI yang senantiasa memberikan sudut pandang yang positif melalui fatwa-fatwa dan pengkajian secara agama.
"Alhamdulillah, Gresik sudah zona orange. Semua berkat kedisiplinan yang ketat," kata Gus Yani, panggilan akrab Fandi Akhmad Yani (antara/mcr17/jpnn)
Seribu pendakwah di Kabupaten Gresik mendapatkan sumbangan vitamin dan masker dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik, Jatim.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News