PSHW dan PSHW Sepakat Tiadakan Kegiatan Suroan

jatim.jpnn.com, MADIUN - Di tengah pandemi COVID-19, pengurus dua perguruan silat terbesar di Madiun, yakni PSHT dan PSHW Tunas Muda sepakat tidak menggelar kegiatan pada malam 1 Suro (Muharram) atau Suroan.

"Kesepakatan tersebut sebagai bentuk keprihatinan bersama di situasi pandemi sekaligus dukungan terhadap pemerintah dalam rangka memutus penularan COVID-19," kata Ketua Umum PSHT Pusat Madiun, R. Moerdjoko, Senin (2/8).

Dia memaparkan biasanya kegiatan Suroan yang dilakukan pihaknya seperti tradisi ziarah atau nyekar ke makam pendiri atau para leluhur PSHT, tetapi tahun ini diurungkan.

Moerdjoko pun telah membuat surat edaran untuk ditaati masing-masing pengurus cabang hingga tingkat bawah.

"Kegiatannya, diganti tirakatan di wilayah masing-masing, baik cabang, ranting, maupun rayon dengan menerapkan protokol kesehatan ketat," ujar dia.

Ketua Umum PSHW Tunas Muda Madiun, R. Agus Wiyono Santoso, juga bakal membuat edaran soal peniadaan kegiatan Suran Agung untuk anggotanya di masa pandemi.

Dia meminta anggotanya untuk menaati aturan pemerintah, yakni PPKM level 3-4 dan membatasi mobilitas.

"Kepada saudara-saudaraku seasuhan di mana pun berada agar tidak berkerumun dan patuh prokes yang menjadi aturan pemerintah untuk memutus penyebaran COVID-19," tutur dia.