GOR Indoor di GBT Difungsikan Jadi RS Darurat COVID-19
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pemkot Surabaya memperbanyak rumah sakit darurat COVID-19 (RSDC). Salah satu lokasinya yang difungsikan ialah Gedung Olahraga (GOR) Indoor di kompleks Gelora Bung Tomo (GBT).
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan tempat itu nantinya dikhususkan untuk pasien COVID-19 bergejala ringan hingga sedang.
"Di dalamnya, termasuk pasien dengan gejala sesak nafas karena kami sudah menyiapkan stok oksigennya," kata Eri, Rabu (14/7).
Dia sebelumnya sempat meninjau kelayakan GOR tersebut dan diputuskan dapat digunakan sebagai RSDC.
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP CKTR) Surabaya pun diinstruksikan untuk segera menyiapkan berbagai fasilitas kesehatan di sana.
Wali Kota Eri menerangkan pemfungsian GOR Indoor itu guna merealisasikan keinginannya, yakni satu kelurahan ada tempat isolasi mandiri atau RSDC. Dengan begitu, penanganan pasien COVID-19 bisa lebih cepat.
Adapun bila ada satu kecamatan yang memiliki lokasi cukup luas, maka bisa dikonsentrasikan di satu tempat indoor seperti di GOR indoor GBT.
"Sebaliknya, kalau tidak ada, maka per kelurahan kami buatkan tempat isolasi mandirinya," ujar Eri.
Wali Kota Eri memperkirakan di Rumah Sakit Darurat GOR Indoor GBT dapat menampung sekitar 200 pasien. (antara/mcr13/jpnn)
GOR Indoor di GBT bakal difungsikan sebagai rumah sakit darurat COVID-19 (RSDC) pasien bergejala ringan hingga sedang.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News