Wabah Antraks Menyerang, Posko Terpadu Disiagakan di Tulungagung
Selasa, 08 Juni 2021 – 09:51 WIB
Jumlah ternak sapi di Desa Sidomulyo diperkirakan mencapai 1.600-an ekor yang tersebar pada 400 lebih kandang.
Hampir setiap keluarga (KK) di daerah tersebut memiliki ternak sapi, terutama untuk jenis sapi perah.
Wabah antraks diduga mulai menyerang ternak sapi di Desa Sidomulyo sejak bulan Ramadhan lalu (1442 H). Sebanyak 25 ternak sapi mendadak mati.
Kematian ternak secara massal itu kemudian memantik rumor adanya indikasi guna-guna (santet). Tetapi kemudian diketahui kejadian itu lantaran wabah antraks. (antara/mcr13/jpnn)
Disnak Tulungagung mendirikan posko terpadu di Desa Sidomulyo, Pagerwojo guna mengendalikan penyebaran wabah antraks.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Sumber Antara
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News