Ragam Reaksi Partai Politik soal Wacana Pemekaran Dapil di Surabaya
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah partai politik menanggapi usulan pemekaran daerah pemilihan di Kota Surabaya, Jawa Timur, dari semula enam menjadi tujuh jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPC PDIP Kota Surabaya Anas Karno berharap agar KPU mempertimbangkan untuk dilakukan pemekaran dapil.
"Paling mendasar adalah untuk representasi atau keterwakilan politik penduduk agar lebih merata mengingat setiap daerah pemilihan mewakili banyak kecamatan sehingga DPRD kesulitan melayani masyarakat,” kata Anas, Kamis (20/5).
Anas mengatakan PDIP Surabaya sudah mendiskusikan usulan dapil pada Pemilu 2024.
"PDIP sudah melakukan kajian internal soal pemekaran dapil. Kami tinggal usulkan kepada KPU Surabaya," katanya.
Ketua DPC Golkar Surabaya Arif Fathoni juga sependapat agar KPU Surabaya segera melakukan kajian terkait wacana pemekaran dapil.
Menurutnya, jumlah warga Surabaya yang diprediksi mencapai tiga juta orang pada tahun 2024 telah memenuhi syarat dalam undang-undang pemilu.
"Idealnya dapil Surabaya memang perlu pemekaran. Menurut kami itu tujuh, atau minimal enam dapil," kata politikus yang juga anggota Komisi A DPRD Surabaya itu.
Sejumlah partai politik menanggapi usulan pemekaran daerah pemilihan di Kota Surabaya jelang Pemilu 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News