Dilema Arema FC Jelang Laga Penghabisan, Lawan Berat Hingga Seret Gol
jatim.jpnn.com, MALANG - Pelatih Arema FC Fernando Valente mengakui kekalahan beruntun timnya lantaran menjalani laga sulit dan kualitas lawan berada di level lebih tinggi.
Seperti diketahui, Arema FC telah menjalani dua laga BRI Liga 1 2023/24 tanpa perolehan sepoin pun. Pertama, kalah tipis dari Borneo FC 0-1. Kedua, dibantai PSM Makassar 0-3.
Walhasil, mereka masih terjerembap di zona degradasi, posisi ke-16 klasemen sementara.
"Kami tahu pertandingan setelah lawan PSS Sleman sangat sulit. Dengan Borneo FC di posisi pertama. Kemudian PSM Makassar juara bertahan. Kami punya pertandingan berikutnya (vs Madura United) susah juga," katanya.
Singo Edan pun berusaha bangkit untuk menyelesaikan satu laga penghabisan di putaran pertama.
Fernando akan berusaha membangun cara bermain, meningkatkan beberapa pembenahan secara detail dari kesalahan tim. Selain itu, kesulitan mencetak gol juga menjadi sorotan utama Fernando Valente.
Dia mengaku sudah sering mengingatkan pemain untuk menguasai sepertiga lapangan akhir. Itu karena jika lawan mendapatkan kesempatan sedikit untuk mencetak gol, pemain Arema FC tidak kesusahan.
"Ketika kami sudah dekat gawang, passing akhir sangat penting untuk mencetak gol. Saya berharap di pertandingan berikutnya, tim bisa mencetak gol dan berusaha tidak kemasukan," tutur pelatih asal Portugal itu.
Pelatih Arema FC Fernando Valente menilai dua tim lawan sebelumnya begitu kuat. Begitu pula Madura United yang bakal dihadapi pekan depan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News