Kalah Adu Penalti, PS KOPA Gagal Melaju Ke Putaran Selanjutnya di Liga 3 Jatim
Mantan asisten pelatih Persebaya tersebut mengutarakan persiapan yang dilakukan begitu mepet menyambut kompetisi itu. Ditambah, klub internal Persebaya Surabaya tidak ada kompetisi hampir dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Sementara Kapten Tim PS KOPA, Rofano Aprilian, menuturkan, para rekannya tampil menyerang habis-habisan. Beberapa kali peluang yang diciptakan gagal berbuah goal.
"Saya sebagai pemain meminta maaf karena gagal melaju ke tahap selanjutnya. Kami begitu ngotot dan terus melakukan beberapa tembakan," terangnya.
Sedang Asisten Pelatih Persinga Ngawi, Sigit Santoso mengaku bersyukur lantaran timnya lolos ke fase selanjutnya. Dia tidak memungkiri lawan yang mereka hadapi saat ini begitu berat.
"Memang tidak mudah menaklukkan lawan. Namun, kami sekuat tenaga berjuang tanpa henti akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang," ucapnya
Sigit mengatakan kemenangan itu bukti nyata hasil kerja keras dari babak pertama sampai akhir. (mcr23/jpnn)
Adu Pinalti dengan Persinga Ngawi, PS KOPA gagal melaju ke babak selanjutnya
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News