Manajemen Arema FC Bantah Suporternya Pelaku Pembacokan Bonek di Lumajang
jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Manajemen Arema FC meyakini pelaku pembacokan pendukung Persebaya, Bonek di Lumajang bukan pendukungnya.
Ketua Panpel Abdul Haris mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan perwakilan Aremania di Lumajang.
Dia mengungkapkan hasil pertemuan tersebut menyimpulkan bahwa tidak ada satu pun dari anggota Aremania yang melakukan aksi pembacokan Bonek itu.
"Harapannya, hal ini tidak menjadi polemik. Jangan percaya pada tembung jare (kata-katanya,red). Semua kami serahkan pada aparat hukum untuk lakukan penyelidikan seadil-adilnya," tegasnya, Minggu (28/2).
Pada kesempatan itu, Haris beserta perwakilan manajemen Arema FC yang lain juga menjenguk korban pembacokan oknum suporter yang sekarang sedang dirawat intensif di RS Bhayangkara Lumajang.
"Kami atas nama manajemen Arema FC memberikan bantuan untuk meringankan keluarga korban walaupun nantinya yang tertangkap (pelaku pembacokan,red) Aremania atau bukan," kata Abdul Haris.
Dia juga mengatakan bahwa bantuan tersebut langsung diterima oleh pihak keluarga korban. Hari berharap dengan bantuan itu bisa membantu korban untuk segera sembuh.
Selain itu, rombongan juga berkunjung ke Polres Lumajang. Dia menyatakan bahwa pelaku sampai sekarang masih belum tertangkap sehingga belum ada yang bisa dimintai keterangan. (mcr26/mcr13/jpnn)
Arema FC menyebut pelaku pembacokan oknum suporter terhadap Bonek di Lumajang bukan pendukungnya.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News