Lulus dengan IPK 3,94, AHY Persembahkan Gelar Doktor untuk Bangsa

“Kita hidup di dunia yang terus berubah dengan cepat. Tantangan megatrend global menuntut kita untuk terus belajar dan beradaptasi. Gelar akademik ini adalah pelecut semangat untuk terus mencari ilmu dan berkontribusi bagi bangsa,” kata AHY.

AHY menegaskan bahwa pengetahuan yang dia dapatkan dari Unair akan menjadi modal dalam menjalankan tugasnya sebagai Menko IPK. Dia berkomitmen mendukung Presiden Prabowo Subianto dalam mencapai swasembada pangan, energi, hilirisasi industri, dan digitalisasi.

“Sebagai Menko, tugas saya adalah mengorkestrasi kementerian untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, termasuk pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan. Ilmu dari Unair akan saya gunakan untuk mencapai itu,” ucapnya.

AHY juga menyampaikan terima kasih kepada keluarga, khususnya istri dan anaknya, serta kepada seluruh dosen dan civitas academica Unair.

“Saya persembahkan penghargaan ini untuk orang tua saya, keluarga saya, dan seluruh pihak yang telah mendukung. Semoga kita semua terus berkontribusi untuk kemajuan bangsa,” kata AHY.

Acara wisuda tersebut mencatat lebih dari 900 wisudawan dari berbagai jenjang pendidikan. AHY berharap momen ini menjadi awal baru bagi para lulusan untuk mengabdi kepada masyarakat dan bangsa

Sementara itu, Rektor Unair Prof Mohammad Nasih menyampaikan bahwa hal itu menjadi bukti bahwa Indonesia memang memiliki banyak orang-orang cerdas, yang dapat menjadi harapan indah untuk masa depan bangsa.

“Hari ini sangat luar biasa, melihat hari ini banyak orang-orang hebat. Tentu ini akan memperkuat UNAIR dan tentu memperkuat Indonesia. Karena Indonesia itu butuh orang-orang hebat dan cerdas untuk meningkatkan kualitas ekonomi dan sumber daya,” ucapnya.