Ratusan Siswa Smekdors Digembleng TNI untuk Siap Bermental Baja
"Kami sebagai orang tua sangat mendukung, anak-anak di sini dibina untuk disiplin. Harapannya kegiatan serupa bisa diterapkan untuk semua jenjang setiap tahunnya," ucap Tuti
Sementara itu, Sisco mengaku mendapatkan banyak pengalaman berharga saat mengikuti kegiatan itu. Meski baru pertama kali ikut Bela Negara dia menjalaninya dengan seru karena banyak hal baru yang didapat.
"Momen api unggun yang paling seru karena menjadi momen kebersamaan ada renungan para siswa," ungkap siswa asal Mulyorejo Selatan itu.
Waka Kesiswaan Smekdors Supardi menjelaskan total siswa yang mengikuti kegiatan Bela Negara tahun ini sebanyak 460 orang. Lewat kegiatan itu, sekolah ingin mendidik sikap kemandirian siswa dan memiliki jiwa nasionalisme tinggi.
"Kami harapkan dengan dibina langsung oleh teman-teman anggota TNI dari Yonif 516/CY Kodam V Brawijaya mereka bisa merintis masa depannya dengan baik. Apalagi antusiasme siswa juga tinggi," jelasnya.
Supardi berharap setelah kembali ke sekolah, para siswa menjadi lebih tertib dalam mematuhi aturan. Selain itu, memiliki sikap toleransi antarsiswa maupun di masyarakat luas.
"Bisa menghargai guru dan santun kepada yang lebih tua. Melindungi adik-adiknya dan punya jiwa patriot, ini yang kami harapkan," tuturnya.
Mewakili Komandan Batalyon, Lettu infanteri Suharianto mengatakan selama tiga hari mengikuti kegiatan Bela negara siswa tinggal di barak milik TNI.
Di hari pertama, kegiatan dilakukan dengan mengecek kesehatan masing-masing siswa. Mengikuti dan mengikuti rangkaian kegiatan Bela negara. Diantaranya pengenalan sejarah, kewarganegaraan, wawasan kebangsaan dan wawasan negara.
Selama tiga hari, ratusan siswa Smekdors digembleng untuk siap bermental baja dan punya jiwa nasionalisme yang tinggi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News