Keluarga Curiga Pemilik STMJ Bu Nunuk Haji Pakai Travel Tak Resmi, Visa Tidak Sesuai

Sebelum dinyatakan hilang dan meninggal dunia, sang ibu kerap menghubungi Rizaldi untuk mengatakan perasaan sayangnya.
"Kontak terus, sebelum mama hilang, mama WhatsApp ke saya, ke istri saya. Pesannya mama sayang sama kamu. Kamu yang senang ya, kamu senang, mama ya senang, kalau kamu susah mama sedih lagi. Happy ya, semangat,” ucap Rizaldi menirukan pesan ibunya sembari menangis.
“WhatsApp ke istri saya begini, Nak, titip anak saya ya. Anak saya enggak punya saudara, kalau anak saya cerita tolong dengarkan. Amma sayang kalian semua,” kata dia.
Kepada Rizaldi, Nunuk mengaku mengeluarkan uang Rp200 juta per orang untuk Haji Furoda bersama agen travel tersebut.
“Mama saya bilang seperti itu, tetapi ketika saya tanya visa ternyata visa kunjungan pribadi,” jelasnya.
Kecurigaan itu juga dirasakan menantu Nunuk, Siska Ayu. Saat ditanya terkait visa haji, pihak travel menjawab bahwa ini haji backpacker.
“Terakhir-terakhir pihak travel bilang ke ayah saya, katanya ini bukan travel, tetapi haji backpacker,” ucapnya.
Kejanggalan kian bertambah, kala asuransi penjamin jemaah haji tidak bisa dicairkan karena masuk kategori asuransi perjalanan.
Kejanggalan travel yang digunakan Bu Nunuk saat haji furoda, jenis visa buka haji, tetap kunjungan pribadi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News