Gandeng Fatayat NU, Pemprov Jatim Bareng Unusa dan Unicef Kampanyekan Wasting
![Gandeng Fatayat NU, Pemprov Jatim Bareng Unusa dan Unicef Kampanyekan Wasting - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2024/05/15/chief-field-office-unicef-arie-rukmantara-saat-ditemui-usai-xqgu.jpg)
Di tempat yang sama Chief Field Office UNICEF Arie Rukmantara menambahkan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang wasting atau kekurangan gizi akut yang meliputi gizi kurang dan gizi buruk.
“Semoga ada partisipasi aktif anggota masyarakat, khususnya dari organisasi berbasis agama untuk berperan aktif mendeteksi dini dan rujukan tepat waktu bagi anak-anak penderita wasting,” ucapnya.
Menurutnya, Pemerintah Indonesia telah berkomitmen mengatasi masalah kekurangan gizi dengan target menurunkan prevalensi stunting dan wasting.
“Pemerintah memperluas layanan tata laksana wasting ke seluruh pelosok, seperti yang dituangkan dalam Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting tahun 2017,” jelasnya.
Dia berpendapat pengelolaan gizi buruk terintegrasi dan pendekatan berbasis bukti untuk pencegahan, hingga tatalaksana wasting pada anak balita telah dilaksanakan secara nasional.
“Upaya tersebut juga sebagai salah satu intervensi gizi spesifik untuk mempercepat upaya pencegahan stunting,” pungkas Arie. (mcr23/jpnn)
Kolaborasi lintas sektor diharapkan mampu cegah gizi kurang dan gizi buruk (wasting)
Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News