PUPR Kota Madiun Alokasikan Dana Rp44 Miliar Untuk Bangun Proyek Skala Prioritas
jatim.jpnn.com, MADIUN - Anggaran Rp44 miliar akan dialokasikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Madiun untuk pembangunan infrastruktur pada 2024.
Kepala Dinas PUPR Kota Madiun Thariq Megah mengatakan pihaknya telah menyusun sebelas paket pekerjaan yang beberapa di antaranya masuk proyek skala prioritas.
"Adapun di antaranya untuk pembangunan saluran hingga Jembatan Patihan di Manguharjo yang roboh pada 2021," kata Thariq, Jumat (15/3).
Dia memerinci dari anggaran Rp44 miliar itu, sekitar Rp12,8 miliar merupakan pembiayaan paket proyek yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK).
Kemudian Rp11,8 miliar untuk pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT) yang anggarannya dibagi dua, yakni Rp10,8 miliar untuk instalasi berikut kantor serta Rp1 miliar untuk pembangunan jaringan distribusi dan sambungan rumah tematik pengentasan permukiman kumuh terpadu.
"Jadi, dari puluhan miliar rupiah tersebut, ada dua paket proyek yang berasal dari DAK, sedangkan sembilan proyek lainnya, murni dibiayai APBD 2024," ujarnya.
Baca Juga:
Proyek strategis lainnya yang juga digarap tahun 2024, antara lain penyempurnaan pembangunan pondok lansia. Pembangunan tahap kedua tersebut Dinas PUPR berfokus pada pembangunan tambahan asrama dan sejumlah fasilitas penunjang lainnya.
Pemkot Madiun berupaya agar proses pembangunan infrastruktur di Kota Madiun dapat tepat guna dan waktu sehingga penggunaan anggaran juga lebih efisien. (antara/mcr12/jpnn)
Anggaran Rp44 miliar digelontorkan PUPR Kota Madiun untuk pembangunan infrastruktur pada 2024.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News