Kronologi Versi Korban Selamat dalam Insiden Musisi Tewas Tenggak Miras
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Renald Christopher selaku kuasa hukum Akbar Kashogi Purnama alias Ogie dan para korban lain dalam insiden di Cruz Lounge Bar Vasa Hotel Surabaya membeberkan kronologi sebelum tiga rekannya tewas menenggak miras.
Renald mengatakan Ogie menjadi salah satu korban yang selamat dalam insiden itu. Dia juga ikut menenggak miras dari racikan bartender berinisial AR di bar tersebut.
"Saat kejadian, Mas Ogie ada giat di tempat lain karena dia leadernya band. Dia ambil langkah pakai additional untuk membackup," kata Renald, Sabtu (30/12).
Ogie datang terlambat dan sepengetahuannya saat band main memang ada minuman di carafe (pitcher bir). Namun, dia tak mengetahui secara pasti di mana miras itu karena belum ada di lokasi.
"Yang jelas anak band sudah minum di awal, lalu Mas Ogie datang prepare main menggantikan additional tadi. Sementara itu, minuman dalam carafe itu terus datang di meja anak band," ujarnya.
Sekitar pukul 21.30 WIB, datang Indro Purnomo pemilik bos sound system yang juga menjadi korban tewas. Indro ke sana untuk membicarakan kontrak acara tahun baru bersama personel band Ogie and Friends.
“Mas Indro ini pimpinan sound system yang notabene ada kontrak kerja untuk malam tahun baru di Vasa. Dia datang bersama asistennya karena ramai dan mejanya enggak cukup pindah ke sofa untuk sembilan orang," jelasnya.
Mereka ngobrol sambil minum. Setelah beberapa carafe, almarhum minta minuman dengan kadar alkohol yang lebih tinggi. Kemudian bartender berinisial AR meracik minuman yang diduga terdapat campuran zat berbahaya.
Korban selamat dalam insiden musisi tewas menenggak miras di Cruz Lounge Bar Vasa Hotel Surabaya membeberkan kronologi sebelum teman-temannya meninggal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News