Kalapas Semarang Beber Penyebab Meninggalnya Eddy Rumpoko

jatim.jpnn.com, SEMARANG - Kepala Lapas Kelas I Semarang, Jawa Tengah, Usman Madjid mengatakan meninggalnya eks Wali Kota Batu Eddy Rumpoko akibat gagal jantung (cardiac arrest) saat dirawat di RSUP Dr Kariadi, Kamis (30/11).

Eddy merupakan terpidana kasus korupsi sudah menjalani perawatan medis di RSUP Dr Kariadi sejak Selasa (28/11). Almarhum mengeluh sakit sejak Minggu (26/11) dan mendapat penanganan dari dokter lapas.

Setelah sempat membaik pada Senin (27/11), Eddy kembali mengeluh sakit hingga akhirnya dirujuk ke RSUP Dr Kariadi.

"Kami sudah berkoordinasi dengan keluarga yang bersangkutan dan menemani selama dirawat di rumah sakit," kata Usman.

Tim dokter di RSUP Dr Kariadi pun sempat memberitahukan kondisi pasien membaik pada Rabu (29/11), bahkan Eddy direncanakan akan kembali ke lapas pada Kamis.

Namun, sekitar pukul 05.11 WIB, Eddy Rumpoko dilaporkan meninggal dunia oleh petugas rumah sakit karena gagal jantung.

Pihak Lapas Kelas I Semarang telah berkoordinasi dengan keluarga Eddy untuk mengurus kepulangan jenazah ke Kota Batu, Jawa Timur.

Selama menjalani hukuman di Lapas Kelas I Semarang, Usman menilai Eddy memiliki catatan kesehatan berupa penyakit diabetes dan gangguan jantung kronis.