Pekerja Topeng Monyet di Madiun Serahkan 23 Kera Ekor Panjang ke BBKSDA Jatim

jatim.jpnn.com, MADIUN - BBKSDA Jawa Timur menerima 23 kera jenis ekor panjang (Macaca fascicularis) milik para pekerja topeng monyet di Kabupaten Madiun untuk dilepasliarkan.

Plt Kepala Bidang BBKSDA Wilayah Satu Madiun Andik Sumarsono mengatakan primata itu rencananya dilepasliarkan di Suaka Margasatwa Nusa Barong Jember seusai menjalani perawatan dan rehabilitasi di Bandung.

“Mudah-mudahan topeng monyet di Jatim makin berkurang. Pelatihnya sudah kami berikan pemahaman dan bantuan untuk alih karya agar mencari pekerjaan lebih baik,” ujar Andik, Rabu (1/3).

Penyerahan puluhan ekor kera ekor panjang secara sukarela itu menindaklanjuti larangan eksploitasi topeng monyet yang diatur dalam Pasal 302 KUHP lantaran dinilai sebagai penyiksaan terhadap hewan peliharaan.

“Jumlah yang diserahkan ada 23 ekor jenis kera ekor panjang. Wilayah Madiun ini induknya pelatihan kera atau monyet di Jatim. Jadi, pusat pendidikan monyet yang dilatih beraktivitas manusia maka kami berada di sini,” katanya.

Setelah menyerahkan kera, para pekerja topeng monyet itu berikan bantuan sebesar Rp3,5 juta per orang. 

Dengan bantuan itu, diharapkan mereka segera beralih profesi atau bekerja lainnya yang lebih baik dan tak beraktivitas dengan satwa lagi.

Selain larangan eksploitasi sesuai KUHP, memelihara kera ekor panjang juga berdampak pada hewan itu sendiri dan berisiko bagi kesehatan manusia.