Polisi Sisir Area Pemakaman Hingga Toilet Mencari Keberadaan Anak Kiai Jombang
jatim.jpnn.com, JOMBANG - Polisi masih terus melakukan penyisiran mencari keberadaan buronan kasus pencabulan santriwati di Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Jombang.
Tempat persembunyian tersangka bernama Mochamad Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi itu sudah dikepung ratusan aparat bersenjata.
Seorang saksi bernama Aan Anshori mengatakan bahwa Bechi kabur melalui jalur-jalur tikus untuk menghindari aparat kepolisian.
Polisi sampai menyisir pemakaman hingga toilet pesantren untuk mencari keberadaannya.
"Sampai ke area makan dan toilet. Bahkan, ke pondok santri perempuan," kata Aan yang mengikuti pengejaran MSAT, Kamis (7/7).
Dia pun ragu MSAT masih berada di kawasan pesantren. Namun, lahan yang diperkirakan seluas lima hektare tersebut yang membuat tersangka sulit ditemukan.
"Sangat memungkinkan kabur, tetapi ada kemungkinan juga dia masih di sini karena medannya sangat luas," ujarnya.
Upaya negosiasi juga sedang dilakukan polisi terhadap pihak keluarga. Namun mereka menolak memberitahukan persembunyian MSAT.
Polisi masih terus berupaya mencari keberadaan anak kiai Jombang MSAT yang diduga bersembunyi di dalam Pesantren Shiddiqiyyah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
BERITA TERKAIT
- Pengacara Gus Samsudin Sebut Pesulap Merah dalam Kondisi Bahaya
- Pernyataan Menohok Istri Mas Bechi ke Pelapor, Sebut Suaminya Pujaan Wanita
- Gus Samsudin Klaim Pesulap Merah Tak Ada Iktikad Baik, Maksudnya?
- Istri Mas Bechi Ungkap Ada 'Gerombolan' yang Fitnah Suaminya
- Istri Mas Bechi Sebut Kejadian yang Menimpa Suaminya Hanya Fitnah
- Pesulap Merah Merespons Laporan Gus Samsudin di Polda Jatim, Jawabannya Enteng
