Sektor Rumah Tangga Jadi Penyumbang Terbanyak Sampah di Surabaya, Ternyata Berasal dari Sini

Sabtu, 26 Maret 2022 – 09:30 WIB
Sektor Rumah Tangga Jadi Penyumbang Terbanyak Sampah di Surabaya, Ternyata Berasal dari Sini - JPNN.com Jatim
DKRTH Surabaya saat membersihkan gorong-gorong yang dipenuhi sampah. Foto: Humas Pemkot Surabaya

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Komunitas nol sampah menemukan fakta bahwa limbah yang dihasilkan dari sektor rumah tangga menjadi penyumbang terbanyak di Surabaya. Mereka mencatat ada 70 persen yang masuk ke TPA Benowo per harinya.

Dari 70 persen itu 50 persennya komposisi sampah rumah tangga yang berasal dari sisa makanan.

Koordinator Komunitas Nol Sampah Wawan Some mengatakan salah satu untuk mengatasi sampah berlebih itu menggunakan metode maggot jenis black soldier fly (BFS).

"Salah satunya pakai BSF untuk pengelolaan sampah makanan," kata Wawan, Jumat (25/3).

Sebetulnya penggunaan BSF sudah dilakukan di Surabaya. Dia berharap cara tersebut bisa merampungkan persoalan sampah, terutama di wilayah permukiman.

"Minimal ada penyelesaian sampah di tingkat rumah tangga atau di tingkat kampung yang bisa mengurangi sampah sisa makanan masuk ke TPA Benowo," ujarnya.

Pihaknya bakal terus memasifkan pemanfaatan BSF bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya dan edukasi pengelolaan sampah organik menggunakan maggot tersebut.

"Kota Surabaya sudah membagikan 150 rak maggot dan sudah berjalan hingga saat ini," jelasnya.

70 persen yang masuk ke TPA Benowo merupakan sampah dari sektor rumah tangga yang 50 persennya berasal dari sini.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News