Korban KKB di Papua Bakal Dapat Bantuan Dari Mensos Risma, Tetapi

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Menteri Sosial Tri Rismaharini berencana memberikan bantuan kepada keluarga korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang terjadi di Kabupaten Puncak, Papua pada Rabu (2/3).

Diketahui, sebanyak delapan orang karyawan PT Palapa Ring Timur Telematika (PRTT) meninggal dalam insiden tersebut.

“(Pemberian bantuan,red) tergantung kondisinya karena tidak bisa dipaksakan,” kata Risma di Surabaya, Senin (7/3).

Risma juga berencana memberikan bantuan kepada keluarga, korban meninggal saat kerusuhan di hiburan malam Double O, Sorong. Dari 19 korban, tiga di antaranya warga Surabaya.

Mantan Wali Kota Surabaya itu menyebutkan, tiga orang tersebut tinggal di Siwalankerto, Gubeng Masjid, dan Banyu Urip.

“Jadi, pertama mengunjungi yang ada di Siwalankerto. Korban meninggalkan anak yatim, kami tawarkan buat usaha dan mau,” ujarnya.

Kemudian, lanjut Risma, bantuan sembako juga diberikan kepada keluarga korban yang berada di Jalan Gubeng Masjid.

“Kalau yang di Gubeng Masjid, kami berikan sembako karena keluarga korban sudah sepuh dan tidak bisa menjalankan usaha,” lanjutnya.