Viral Aksi Perang Sarung di Surabaya, La Nyalla Desak Pemerintah Tegur TikTok
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti mendesak pemerintah menegur pengelola aplikasi TikTok karena tidak bisa menyaring konten berbahaya, terutama aksi perang sarung yang terjadi di Surabaya.
"Pemerintah harus preventif dan menegur TikTok untuk melindungi anak-anak dan generasi muda kita,” ujar La Nyalla di sela reses di Bangkalan, Jawa Timur, Senin (19/4).
Menurut ya, tawuran sekelompok anak di bawah umur yang terjadi di Surabaya dalam rangka membuat konten TikTok perlu mendapat perhatian semua pihak.
Baca Juga: Pria Ini Sudah Dua Kali Bobol Minimarket, Uangnya Buat Kencan Bareng PSK
Mantan Ketua Umum PSSI itu menilai aksi tak terpuji tersebut malah dijadikan konten secara vulgar.
"Konten yang dipertontonkan sudah tidak sehat baik secara fisik maupun psikologis,” ucapnya.
La Nyalla itu menuturkan bahwa TikTok sering melakukan tantangan yang mengundang rasa penasaran anak-anak sehingga berdampak pada aktivitas membahayakan.
Baca Juga: Oknum Polisi Banyuwangi dan Dua Orang Pria Tertangkap Basah di Sebuah Rumah, Begini Ceritanya
La Nyalla mendesak pemerintah menegur pengelola aplikasi TikTok karena menyiarkan aksi perang sarung yang terjadi di Surabaya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
