Soal Gelaran PTM Terbatas di Jatim, Pangdam V/Brawijaya Ingatkan Hal Penting ini
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah wilayah di Jawa Timur yang sudah berstatus PPKM level 2 dan 3 melakukan Pertemuan Tatap Muka (PTM) terbatas pada Senin (30/8)
Hal tersebut dilakukan agar proses belajar mengajar kembali normal seperti sedia kala.
Namun, Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V/Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto di Surabaya, Minggu. mengingatkan bagi pihak sekolah yang akan melakukan PTM terbatas harus memeuhi beberapa hal.
"Terdapat beberapa tahapan yang harus bisa dilalui oleh para pelajar dan pihak sekolah sebelum mencapai tahap itu, salah satunya ialah wajib vaksin," kata Pangdam Mayjend Suharyanto di Surabaya, Minggu.
Pada Sabtu (28/8) Pangdam melakukan kunjungan dan meninjau vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren Al-Izza, Kota Batu, Jawa Timur.
Pangdam Mayjend Suharyanto menjelaskan pembelajaran memang bisa dilalukan secara daring, namun kegiatan belajar mengajar tatap muka lebih efektif.
Oleh karena itu menurut Pangdam, pemerintah sudah mengizinkan proses belajar mengajar tatap muka secara bertahap sesuai status PPKM daerah tersebut.
Baca Juga:
Dalam kunjungannya, Pangdam Suharyanto mengatakan serbuan vaksinasi yang digelar di Pondok Pesantren Al-Izza ini merupakan bagian dalam upaya pemutusan rantai pandemi.
Kegiatan tersebut sekaligus dalam rangka meningkatkan hubungan antara pihak Kodam V/Brawijaya dengan para santri dan ulama. (antara/mcr17/jpnn)
Sejumlah wilayah di Jawa Timur yang sudah berstatus PPKM level 2 dan 3 melakukan Pertemuan Tatap Muka (PTM) terbatas pada Senin (30/8)
Redaktur & Reporter : Febriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News