RPJMD Surabaya 2021-2026 Disahkan, Labkesda Disinggung Lagi

Selasa, 17 Agustus 2021 – 09:48 WIB
RPJMD Surabaya 2021-2026 Disahkan, Labkesda Disinggung Lagi - JPNN.com Jatim
Ketua Pansus RPJMD Kota Surabaya Khusnul Khotimah saat pengesahaan RPJMD 2021-2026 dalam rapat paripurna di gedung DPRD Surabaya, Senin (16/8/2021). (FOTO ANTARA/HO-DPRD Surabaya)

Upaya pemulihan ekonomi pun tidak boleh diabaikan, mulai dari pengoptimalan sentra wisata kuliner, transformasi perdagangan konvensional ke digital, serta intervensi terhadap UMKM maupun sektor informal.

"Pemulihan ekonomi dan kesehatan tidak terpisahkan. Perumusan hingga implementasi kebijakan formulanya harus tepat. Jadi, bisa mencapai target pembangunan yang diharapkan," ujar politisi PDIP itu.

Ketua FPKS DPRD Surabaya, Akhmad Suyanto sebelumnya menyampaikan kehadiran labkesda di Gayungsari No. 124 masih kurang maksimal untuk menjangkau seluruh puskesmas se-Surabaya. Bahkan antrean sampel uji yang masuk kerap melebihi kemampuan.

Kemampuan mesin di labkesda itu sekitar 3.000-an sampel uji, sedang rata-rata harian yang masuk ke dinas kesehatan setempat lebih dari jumlah tersebut. Sehingga hasil PCR telat diketahui.

Makanya, FPKS mendorong labkesda ditambah di masing-masing kawasan Surabaya Selatan, Timur, Barat, Utara, dan Pusat. (antara/mcr13/jpnn)

Menyusul RPJMD 2021-2026 telah disahkan, Pemkot Surabaya diminta memperhatikan sejumlah hal, salah satunya soal labkesda. Soalnya, ...

Redaktur & Reporter : Fahmi Azis

Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News